Berani berproses, Berani untuk maju

Buku "101 Inspirasi muda Indonesia" menceritakan tentang para pemuda Indonesia yang bisa menjadi inspirasi baru bagi pembacanya. Buku ini tidak hanya menuliskan tentang para  pengusaha muda, desainer muda tetapi juga menuliskan beberapa olahragawan muda asal Indonesia. Kali ini aku akan meresensi sedikit tentang buku ini, terutama tentang atlet berprestasi Indonesia.

Sang penulis yaitu Hendi Suaeb dan Mappesangka Mustafa menulis buku ini  karena ingin mengajak kaum muda, para pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa, untuk tiada kenal lelah terus berupaya membukukan prestasi. Hendi Suaeb adalah seorang editor, fotografer, copywriter, dan media consultant. Mappesangka Mustafa sendiri adalah admin dari blog Indonesia Proud yang memuat berbagai tulisan tentang kekayaan sumber daya negeri, prestasi anak bangsa, dan hal-hal positif mengenai negeri ini.

Buku ini juga sebuah sumber inspirasi bagi generasi muda untuk terus maju dan berkarya. Setelah aku membaca beberapa bagian dari buku tentang pemuda/pemudi ini, rasanya aku ingin membaca seluruh isinya. Menurutku buku ini akan berguna dan wajib dibaca oleh para anak sekolah, atlet, dan pemuda Indonesia. Ada beberapa hal menarik dalam buku ini, salah satunya adalah, tulisan tentang olahragawan. Aku jarang menemukan buku yang bercerita tentang atlet Indonesia dan olahraga yang digelutinya, seperti catur, wushu, dan sepakbola, badminton, dan panahan. 

Dibuku ini penulis membahas tentang 3 atlet asal Indonesia yang sudah mendunia. Salah satunya adalah Hanif Sjahbandi. Hanif adalah salah satu pemain ternaik di Asean football federation (AFF). Hanif Sjahbandi pernah mendapat kesempatan untuk datang ke markas Manchester United (MU) dan kursus sepak bola di Manchaster United Soccer School. Saat berlatih di MU Hanif pernah menjadi pemain yang paling menonjol diantara "The red devils junior" dari berbagai negara yang berlatih di Manchaster United Soccer School, dan juga pernah menjadi pemain terbaik di Manchester United Soccer School.

Selain olahraga sepak bola yang sudah terkenal sejak lama, Indonesia juga memiliki atlit wushu yang sudah mendunia, yaitu Lindswell Kwok. Lindswell Kwok adalah atlit wushu yang sering menjuarai berbagai kompetisi internasional, seperti World Wushu Championship(W WC), dan World junior Wushu Championship (WJWC). Di WWC ia mendapat medali emas dan perunggu, sedangkan di perlombaan WJWC ia mendapat medali perunggu. Lindswell Kwok juga pernah diajak menjadi bintang iklan & memainkan sebuah film, tetapi ia tidak mau karena ia merasa jiwanya ada di olahraga wushu.

Tulisan lainnya dibuku ini yang juga menginspirasi yaitu yaitu seorang atlit catur, Irene Kharisma Sukandar. Irene yang pernah masuk sekolah catur Ututadianto (SCUA), diumur 9 tahun. Ia mendapat gelar Master Percasi (MP) dan berhasil merebut gelar "Master Fide Wanita(MFW)". Irene juga pernah mendapat medali emas di internasional chess rapid dan internasional chess blitz di Sea Games 2013. Begitu pula di Australia women's master (tahun 2014), Asian continental chess (tahun 2013) & Moscow open ia berhasil mendapat juara 1.

Menurutku buku ini akan sangat berguna untuk menyemangati para atlit muda seperti aku agar selalu berusaha, semangat latihan, dan pantang menyerah untuk mencapai cita-cita yang diimpikan. Aku jadi lebih berani untuk berproses menjadi lebih baik, apapun tantangan yang akan aku temukan. Semua cerita dalam buku ini adalah kisah nyata, dan buku ini sangat menginspirasi untuk dibaca.

Terimakasih sudah membaca review buku pertamaku, yaitu buku "101 Inspirasi muda Indonesia" :)